Polisi telah memastikan bahwa salah satu animator studio A-1 Pictures tewas dikarenakan stress bekerja terlalu banyak yang mana menyebabkan dia bunuh diri akibat dibuat bekerja ratusan jam per bulan.
Dikatakan studio A-1 Pictures tidak mencatat berapa jam karyawan mereka bekerja, namun pihak rumah sakit mengambil kesimpulan bahwa dia bekerja selama 600 jam selama sebulan yang berarti rata-rata sekitar 20 jam sehari, serta polisi Shinjuku mengkonfirmasi bahwa orang ini mengalami depresi setelah jam kerjanya yang berlebihan 100 jam setiap bulannya.
Pihak keluarga korban kemungkinan akan memenangkan kasus ini karena secara resmi polisi menyimpulkan bahwa kematian korban akibat depresi terlalu banyak bekerja, pihak A-1 sendiri belum memberi komentar apa-apa soal kasus ini
Korban bekerja sebagai koordinator produksi dan judul anime yang melibatkan dia adalah Kannagi dan Ookiku Furikabutte, kasus ini telah membuat kehebohan baik secara online maupun offline bahkan dari studio animasi lain.